Perahu kertas 2 membuat
saya kagum akan petikan kata-kata nya tentang bagaimana cinta itu, dan cinta
yang membuat bahagia itu seperti apa. Disamping itu, dia juga menyadarkan saya tentang
jodoh. Seberapa jauh seseorang yang akan menjadi jodoh kita kelak, kalau dia
adalah jodoh untuk kita, maka dia akan datang untuk kita. Bicara tentang jodoh,
setiap orang pasti berharap akan berjodoh dengan orang yang dia sayangi dan cintai.
Namun tanpa disadari bahwa dalam hal jodoh sebaiknya “hati yang dipilih, bukan
memilih”. Maksud dari penggalan kalimat ini adalah, sebaiknya hati kita untuk seseorang
yang menyayangi dan mencintai kita, bukan untuk orang yang kita cintai dan
sayangi, karna orang yang kita cintai bisa meninggalkan kita untuk orang dia
cintainya.
Sebenarnya ribet
kalo ngomong soal cinta, karena cinta yang ada di hati kita pasti selalu untuk
seseorang yang kita cintai dan sayangi walaupun terkadang cinta kita tidak
mendapat balasan alias bertepuk sebelah tangan, dan terkadang ada sebagian
orang masih menutup hatinya untuk orang lain yang baik, sayang, cinta, dan
perhatian kepadanya hanya karna masih ada cinta untuk orang yang di sayangi-nya itu.
Dia beranggapan bahwa dia tidak akan bahagia bersama orang yang tidak dia
cintai, oleh karena itulah seseorang tidak menerima cinta cewek/cowok yang
tidak dia cintai. “Udaah terima aja dulu, jalani aja dulu, beri dia
kesempatan..cinta itu akan tumbuh dengan sendirinya dan karna terbiasa….dia kan sayang, cinta, dan baik
sama kamu dan juga keluarga kamu…dimana coba cari cowok yang sebaik
itusekarang, langkaaa tauuu” Naaah mungkin sebagian orang pernah mendapatkan kalimat seperti ini, dan menjadi dilema beserta galau, dan
akhirnya jadian/pacaran. Namun, dalam perjalanannya ada yang bisa bertahan
karena merasa saling cocok akhirnya, dan ada yang putus karna tidak ada
chemistry/tidak cocok.
Kalau kamu di
posisi seperti ini, apa pilihan mu? Tanya lah hati mu. Tapi, apakah hati mu bisa
memutuskan yang terbaik untuk mu. Terkadang, setelah yakin pilihan hati mu adalah
untuk tidak menerima dia, belakangan kamu malah menyesal karena tidak
memilihnya. Kata pakar cinta sih, maka itu lah sebenarnya cinta sejati mu dan
pilihan terbaik mu, yaitu kamu bisa bersama dengan orang yang tidak kamu
sayangi. Kamu akan bahagia dengannya karena orang yang menyayangi mu akan
memberikan apapun yang kamu mau tanpa kamu minta. Apakah itu ukuran sebuah
kebahagian??Kamu setuju apa nggak??. Kalo bagi saya pribadi, saya memang tidak
bisa bersama dengan seseorang yang tidak saya sayangi dan cintai, walaupun dia
baik,sayang, dan cinta sama saya. Saya tidak bisa berpura-pura suka dan sayang
dengan orang lain. Saya takut menyakiti
hatinya yang sudah menyayangi saya. Saya yakin akan ada waktunya nanti saya
dipertemukan dengan orang yang mencintai
saya dan saya juga mencintainya.
Komentar
Posting Komentar